Zina merupakan salah satu dosa besar yang dapat membawa seseorang
kejalan yang sesat, tetapi ada beberapa amalan agar dosa zina terampuni
dan bertaubat kepada Allah atas dosa yang telah dilakukan. Apa sajakah
amalan yang dapat menghapus dosa zina?
Islam telah mengajarkan kepada setiap umatnya untuk selalu menjauhi
hal-hal yang dapat menyebabkan dosa zina seperti pacaran, karena zina
merupakan perbuatan yang terlarang dan memiliki dosa yang sangat besar.
Seseorang yang telah berbuat zina akan rusak seluruh kehormatannya di
mata orang lain dan juga di hadapan Allah.
Di era modern ini, zina merupakan perbuatan yang telah banyak dilakukan
oleh mayoritas orang karena mereka telah terpengaruh dengan budaya barat
yang banyak menyesatkan manusia. Bahkan hal-hal yang dapat memicu
terjadinya zina telah lumrah dan umum di lakukan oleh setiap orang di
dunia ini seperti pacaran. Tidak hanya orang non-muslim saja yang telah
membudayakan perilaku ini, bahkan umat muslim pun kini telah banyak
terjerumus dalam perbuatan dosa ini.
Apakah dosa zina diampuni? Allah Maha Pengampun maka setiap hambanya
diberi kesempatan untuk senantiasa bertaubat. Jika setiap manusia
benar-benar ingin memperbaiki diri dan bertaubat, maka Allah akan
mengampuni setiap dosa-dosa hamba-Nya karena Allah Maha Pengampun.
Setiap manusia berkewajiban untuk selalu bertaubat kepada Allah, taubat
yang dilakukan harus benar-benar dari dalam hati dan tidak akan
melakukan perbuatan dosa yang sama di lain waktu. Ada tiga syarat utama
yang harus dipenuhi oleh setiap muslim yang ingin menghapus dosa zina
yang telah dilakukannya, yaitu:
1. Taubat
Cara taubat dari zina adalah berhenti dari perbuatan zina. Taubat
merupakan satu hal yang wajib dilakukan oleh setiap umat muslim yang
telah berbuat dosa. Taubat dapat dilakukan yaitu dengan
bersungguh-sungguh dalam hati akan menjauhi hal-hal yang menjurus ke
perbuatan zina dan akan menjauhi perbuatan zina. Orang yang bertaubat
dengan sungguh-sungguh akan berhenti dari perbuatan maksiat yang telah
dilakukannya dan tidak akan mengulangi perbuatan maksiat yang telah
dilakukannya, bahkan dia akan menjauhi semua perbuatan dosa. Allah akan
membukakan pintu maaf bagi orang-orang yang dengan sungguh-sungguh
bertaubat kepada-Nya.
2. Menyesal
Tidak hanya berhenti dari perbuatan maksiat, seseorang yang benar-benar
ingin menghapus dosanya harus memiliki penyesalan dalam hati karena
telah melakukan perbuatan maksiat itu. Seseorang yang telah memiliki
penyesalan dalam lubuk hati tidak akan melakukan perbuatan yang sama di
lain waktu mendatang.
3. Tidak melakukan kemaksiatan lagi
Orang yang bersungguh-sungguh bertaubat tidak akan mengulangi perbuatan
maksiat yang telah dilakukannya di masa lampau. Dia akan senantiasa
membentengi diri dari perbuatan yang menjerumus kepada kemaksiatan
sehingga tidak akan terjerumus dalam lubang yang sama.
Itulah tiga syarat utama agar dosa-dosa kita diampuni oleh Allah, tetapi
jika dosa yang telah dilakukan seorang manusia berkaitan dengan hukum
uhud maka orang yang telah berdosa itu wajib menerima hukumannya sesuai
dengan syariat agama dan juga wajib untuk bertaubat agar dosanya
diampuni. Salah satu contoh perbuatan dosa yang berkaitan dengan hukum
uhud adalah zina.
Berzina adalah dosa besar, apakah dapat terampuni? Seseorang yang telah
menikah tetapi melakukan zina, maka dia wajib menerima hukuman rajam
yaitu dilempari batu hingga mati. Tetapi jika seseorang yang telah
melakukan zina merupakan seseorang yang belum menikah maka dia wajib
dihukum cambuk sebanyak 100 kali. Setelah menerima hukuman sesuai dengan
syariat agama maka orang itu wajib bertaubat kepada Allah agar semua
dosanya diampuni.
Itulah beberapa informasi seputar beberapa amalan agar dosa zina terampuni dan setiap umat muslim wajib mengetahuinya.
Share to
Facebook Google+ Twitter Digg